JURUSAN PERBANDINGAN AGAMA GELAR DIALOG KEAGAMAAN

UNTUK DISIARKAN          : JUM’AT, 29 NOVEMBER 2013

REPORTER                           : DEA ALVI SORAYA

KEMARIN/ FAKULTAS USHULUDIN JURUSAN PERBANDINGAN AGAMA MENGGELAR DIALOG KEAGAMAAN YANG BERTEMAKAN HIDUP DAMAI DALAM PERBEDAAN// DIALOG INI BERLANGSUNG DI TEATER LANTAI EMPAT FAKULTAS USHULUDIN// NAMUN/ MENURUT KETUA HMJ PERBANDINGAN AGAMA/ HARIS HIDAYANTO DIALOG INI DIALOKASIKAN SECARA TIBA-TIBA KE AULA STUDENT CENTER// DAMPAKNYA/ PESERTA DIALOG YANG HADIR LEBIH SEDIKIT DARI TARGET YANG DIHARAPKAN//

DIALOG KEAGAMAAN INI MENGHADIRKAN PEMBICARA DARI BERBAGAI AGAMA// YAITU BAMBANG NURSENO/ SEORANG PENGANUT AGAMA HINDU// DAN DR. HANA AMALIA/ SEORANG PENGANUT AGAMA KRISTEN SEKALIGUS ANGGOTA YAYASAN PONDOK KASIH// PADA ACARA INTI DIMULAI DENGAN PENJELASAN DARI BAMBANG NURSENO TENTANG AGAMA-AGAMA DI DUNIA/ MENURUTNYA// WUJUD TUHAN YANG SEBENARNYA ADALAH SATU NAMUN DI KONSEPKAN DALAM BERBAGAI KONSEP YANG BERBENTUK AGAMA/ OLEH SEBAB ITU TIDAK ADA ALASAN BAGI KITA SEBAGAI SESAMA UMAT BERAGAMA UNTUK MEMBENCI BAHKAN MENGUSIK AGAMA LAIN//

DILANJUTKAN DENGAN PENJELASAN DARI HANA AMALIA/YANG MEMBAHAS SEMBOYAN BHINEKA TUNGGAL IKA YANG DIPAKAI SEBAGAI DASAR DARI BERSATUNYA SELURUH AGAMA DI INDONESIA// MENURUTNYA/ KEUTUHAN DALAM PANCASILA AKAN TERWUJUD JIKA SELURUH RAKYAT INDONESIA DAPAT BERSATU DAN ITU DIMULAI DARI SILA PERTAMA YAITU KETUHANAN YANG MAHA ESA/ KARENA MENURUTNYA/ JIKA RAKYAT INDONESIA DAPAT MENERIMA BAHWA SEMUA AGAMA ITU MEYAKINI BAHWA TUHAN MEREKA ADALAH ESA/DAN SEMUA PEMELUK AGAMA DAPAT MENGHORMATI SATU SAMA LAIN/MAKA TERCAPAILAH SILA KELIMA YAITU KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA///