Untuk disiarkan : Rabu 17 Desember 2014
Reporter :
Aldinah Rosmi
Ujian Akhir
Semester (UAS) semester ganjil UIN Jakarta tahun akademik 2014/2015 telah
berlangsung. Meskipun dalam kalender akademik UAS semester ganjil dijadwalkan
pada 29 Desember sampai 10 Januari mendatang, namun sebagian besar sudah
melaksanakan UAS. Sistem pelaksanaan UAS pun beragam, ada yang berupa ujian
tulis, ujian lisan ataupun take home tergantung
kesepakatan dosen dan mahasiswa.
Mahasiswa
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), jurusan Kesejahteraan Sosial
(Kessos), Ulfah Mamlakah, mengatakan, lebih memilih ujian lisan dibanding ujian
lainnya, karena menurut Ulfah dengan ujian lisan dosen akan mengetahui siapa
mahasiswa yang benar-benar sudah menguasai materi dengan yang belum menguasai
materi. Ulfah juga menuturkan, ujian lisan membuat lebih termotivasi untuk
belajar. Sementara itu, mahasiswa FDIKOM, jurusan Komunikasi dan Penyiaran
Islam (KPI), Muhammad Santoso, mengaku lebih memilih UAS dengan sistem ujian
tulis, karena menurut Santoso ujian tulis lebih mudah dan tidak memakan waktu
yang lama.
Berbeda dengan Ulfah
dan Santoso, mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), jurusan
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, semester tiga, Layyinatun Nisa, justru
mengaku lebih memilih UAS dengan sistem take
home atau tugas. Karena menurut Layyin, UAS dengan sistem take home ketersediaan waktunya lebih
banyak sehingga bisa santai dalam mengerjakan UAS. Selain itu kata Layyin,
jawabannya akan lebih matang dan dengan take
home UAS akan lebih menantang.
0 komentar:
Posting Komentar