Untuk Disiarkan :
Selasa 27 Januari 2015
Reporter : Aldinah Rosmi
Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas
Ushulludin (FU) bekerja sama dengan penerbit Compass Center dan LP3ES menggelar
acara bedah buku Al-Qaeda, Tinjauan Sosial-Politik, Ideologi dan Sepak
Terjangnya, karya As’ad Said Ali (Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul
Ulama). Acara yang berlangsung kemarin siang di Aula Madya lantai satu ini
merupakan acara perdana DEMA FU setelah dilantik. Turut hadir pembicara yang
mengupas buku Al-Qaeda, antara lain KH. M. Cholil Nafis, Ph.D, Dr. Asep
Kusnanto, Dr. Rumadi Ahmad serta Dr. Zainul Milal Bizwie.
Dalam bedah buku kali ini Dr. Rumadi Ahmad mengupas tentang akar fundalisme munculnya gerakan
Al-Qaeda, KH. M. Cholil Nafis memberikan pengantar mengenai ideologi-ideologi
Al-Qaeda, Dr. Asep yang menerangkan terkait dampak aksi terorisme dan cara
menanggulanginya, serta Dr. Zainul Milal yang menjelaskan tentang sejarah jihad
di Indonesia. Salah satu
narasumber dalam acara ini, Dr. Asep Kusnanto mengatakan, munculnya para
teroris seperti gerakan Al-Qaeda disebabkan karena persoalan pola pikir yang
berujung pada pengambilan keputusan. Maka menurut Asep, kita tidak akan menjadi
teroris jika selalu memperdalam ilmu pengetahuan, motorik serta emosi dan
pandai memilah mana yang baik, benar serta indah.
Ketua DEMA FU, Tanwirun Nadzir,
menuturkan, acara bedah buku ini bertujuan untuk kegiatan eksplorasi keilmuan
mahasiswa serta persembahan dari DEMA FU untuk masyarakat pada umumnya.
Disamping itu menurut Tanwir, buku Al-Qaeda menarik untuk dibedah apalagi
ditinjau dari berbagai perspektif agar bisa membaca isu-isu internasional dan tidak
sebatas isu lokal. Tanwir menambahkan, persiapan mengadakan acara ini kurang lebih
selama satu minggu. Tanwir pun
mengaku sangat senang dengan antusias peserta yang tetap bertahan sampai acara
selesai.
0 komentar:
Posting Komentar