Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Minggu, 15 Februari 2015

Maraknya Pemberitaan Makanan Berbahaya, Ini Pendapat Mahasiswa

Untuk Disiarkan          : Senin 16 Januari 2015
Reporter                      : M. Nurman Novian

Masyarakat kembali digemparkan dengan pemberitaan di berbagai media akan maraknya makanan berbahaya. Pemberitaan ini serentak tidak hanya di satu wilayah saja, khususnya di DKI Jakarta. Apalagi di awal tahun 2015 ini curah hujan meningkat dan mengakibatkan banjir, dan secara otomatis berbagai penyakit bermunculan. Kondisi ini tentu semakin diperparah dengan kembali maraknya makanan berbahaya. Menyikapi hal tersebut, inilah komentar mahasiswa.

Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (FU) UIN Jakarta, Zizi Mubarok, mengatakan, makanan berbahaya memang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Namun memang akhir-akhir ini pemberitaan di media semakin gencar. Zizi menambahkan, peran serta Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) juga harus lebih maksimal lagi dalam menjalankan perannya.


Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Jakarta, Erby Eko, menambahkan, langkah pemerintah dalam mengatasi maraknya makanan berbahaya memang sangat perlu dievaluasi lagi. Erby juga mengatakan, peran diri sendiri juga sangat dibutuhkan, selain memilih makanan yang sehat, masyarakat juga harus tau cara mengecek keaslian nomor BPOM pada makanan tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar