Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Kamis, 19 Februari 2015

Pro Kontra Mobil Nasional Di Kalangan Mahasiswa

Untuk disiarkan          :           Kamis 19 Februari 2015
Reporter                      :           Syahiddah Azzahra dan Dimas Bagus Laksono

Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia dikejutkan dengan rencana Presiden Joko Widodo untuk kembali menciptakan mobil nasional. Rencana kembali mewacanakan mobil nasional di Indonesia ini mendapatkan berbagai macam reaksi di kalangan masyarakat. Hal ini desebabkan, karena pihak Indonesia justru melakukan kerjasama dengan  masih memasok seluruh perlengkapannya bukan dari negeri sendiri. Pemerintah rencananya akan melakukan kerjasama dengan pemerintah Malaysia, dan dalam hal ini PT. Proton Group lah yang akan diajak kerjasama dalam proyek mobil nasional ini. Tentunya hal ini semakin mengundang pro dan kontra di kalangan masyarakat tak terkecuali mahasiswa, tentang rencana pemerintah tersebut.

Mahasiswa jurusan Perbandingan Agama semeseter dua, mengatakan, tidak setuju dengan sikap yang akan diambil pemerintah. Ricky mengatakan, walaupun baru rencana, tetapi sikap yang dilakukan pemerintah itu sama saja dengan bentuk ketidak percayaan pemerintah dengan produk dan SDM lokal, padahal ini merupakan proyek mobil nasional, harusnya full (dibaca: ful) pengerjaannya ada di negeri sendiri.

Mahasiswa jurusan Tafsir Hadist semester empat, Faruqi Ismail, juga hampir memiliki pendapat yang sama dengan Ricky. Faruqi mengaku tidak setuju dengan sikap yang akan diambil pemerintah. Faruq juga menambahkan, harusnya pemerintah mengembangkan perusahaan-perusahaan mobil lokal yang sudah ada, dan mempromosikannya, karena dengan tindakan seperti itulah, maka perusahaan-perusahaan mobil lokal bisa semakin terkenal dan dikenal di seluruh dunia.





0 komentar:

Posting Komentar