Untuk Disiarkan : Senin 10 Agustus 2015
Reporter :
Desi Eliska
 |
| (Jum'at, 7/8) Sampah yang berserakan di sekitar stand Opak 2015. |
Sejak seminggu yang lalu, stand Orientasi Pengenalan dan Akademik
(Opak)
UIN Jakarta 2015 digelar. Meski begitu, taman Auditorium Harun Nasution, tempat
yang digunakan para mahasiswa baru
untuk mendaftarkan diri dalam kegiatan Opak,
diwarnai oleh pemandangan sampah yang menumpuk. Sampah-sampah ini berasal dari
sebagian panitia, yang membuang sampah sembarangan dan meninggalkannya begitu
saja.
Menurut salah satu panitia Opak Fakultas
Sains dan Teknologi (FST), yang ikut menjaga stand, Isti Fanya,
mengatakan, panitia yang membuang sampah sembarangan sangat tidak bertanggung
jawab, dan hal itu akan merusak pemandangan sekitar. Isti menambahkan, tempat
yang dijadikan stand Opak juga sangat minim dengan tempat sampah,
sehingga membuat mahasiswa membuang sampah dengan sembarangan.
Sementara itu, Wakil Presiden Dewan Eksekutif Mahasiswa
Universitas (DEMA-U), Dedi Eka Setiawan, mengatakan, sangat gerah melihat
mahasiswa yang masih saja tidak disiplin. Beberapa kali DEMA-U mengadakan rapat
dengan DEMA-F terkait Opak, tapi tidak
pernah membahas mengenai kebersihan, padahal
menurut Dedi, hal itu sudahlah menjadi suatu keharusan. Dedi menambahkan, jika
hal mengenai sampah ini masih terus berlanjut, DEMA-U akan mengambil tindakan
dengan himbauan atau sanksi yang tegas.
0 komentar:
Posting Komentar