UNTUK DISIARKAN: SENIN 15 OKTOBER 2018
REPORTER: GALUH ALISHA YASMINE
USAI GEMPA BERMAGNITUDO ENAM KOMA EMPAT GUBCANG SITUBONDO PADA KAMIS LALU DINI HARI/ PESAN BERANTAI BERISI PREDIKSI GEMPA SUSULAN DI BERBAGAI WILAYAH PUN BEREDAR// PESAN BERANTAI YANG TAK JELAS SUMBERNYA ITU/ DIPASTIKAN TIDAK BENAR//
DILANSIR DARI DETIK NEWS DOT KOM/ PESAB BROADCAST PERTAMA MENCATUT NAMA BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA/ B- M-K-G/ YANG MENYEBUTKAN/ POTENSI GEMPA SUSULAN BERMAGNITUDO TUJUH KOMA LIMA/ TANPA MENYEBUTKAN LOKASI PASTI// DALAM AKUN TWITTERNYA/ B-M-K-G MENYATAKAN/ TIDAK PERNAH MENGELUARKAN STATEMENT TERSEBUT/ DAN MENEKANKAN/ BAHWA BERITA TERSEBUT HOAX// TAK HANYA SATU/ PESAN-PESAN BERANTAI BERNADA SERUPA PUN BERMUNCULAN/ SEHINGGA B-M-K-G MENGHIMBAU MASYARAKAT/ UNTUK CERMAT TERHADAP PESAN-PESAN YANG DITERIMA//
KETUA K-M-P-L-H-K RANITA/ AHMAD WILDANUL AKHYAR MENUTURKAN/ SOSIAL MEDIA MERUPAKAN GUDANG INFORMASI// PASCA MUSIBAH YANG MELANDA SITUBONDO/ BANYAK INFORMASI SEPUTAR GEMPA YANG BEREDAR/ NAMUN SEBAGIAN MASYARAKAT/ KURANG TELITI DALAM MENERIMA INFORMASO YANG ADA// MENURUT WILDAN/ PENYEBARAN INFORMASI HOAX/ SEPUTAR BENCANA ALAM DAPAT DIJERAT DENGAN PELANGGARAN PIDANA// ADA BAIKNYA/ MASYARAKAT KROSCEK TERLEBIH DAHULU INFORMASI YANG DI DAPAT/ SEBELUM KEMUDIAN DIBAGIKAN///
0 komentar:
Posting Komentar