UNTUK DISIARKAN: KAMIS 15 AGUSTUS 2024
REPORTER: EDITH INDAH LESTARI
KEMBALI TERJADI/ 4,7 JUTA DATA APARATUR SIPIL NEGARA A-S-N DILAPORKAN BOCOR DAN DIJUAL SECARA ONLINE// INFORMASI SENSITIF SEPERTI NOMOR INDUK/ ALAMAT/ DAN DATA PRIBADI LAINNYA YANG SEHARUSNYA TERLINDUNGI/ KINI TERANCAM DISALAHGUNAKAN// INSIDEN TERSEBUT MEMICU KEKHAWATIRAN PUBLIK AKAN LEMAHNYA SISTEM KEAMANAN SIBER NEGARA// MAKA/ PEMERINTAH PERLU MEMPERKETAT PROSES REKRUTMEN PEGAWAI/ TERUTAMA YANG BERTANGGUNG JAWAB MENGELOLA DATA/ SERTA MEMPERKUAT SISTEM KEAMANAN DATA AGAR TIDAK MUDAH DIRETAS// SELAIN ITU/ PENCADANGAN DATA SECARA BERKALA JUGA MENJADI LANGKAH PENTING/ UNTUK MENGANTISIPASI KEJADIAN SERUPA DI MASA MENDATANG//
MAHASISWA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI F-S-T/ JURUSAN MATEMATIKA/ SEMESTER EMPAT/ RAFHAEL OKTAFANDHI MENJELASKAN/ HUKUM YANG BERLAKU SAAT INI SEBENARNYA SUDAH CUKUP BAIK/ NAMUN PERLU ADANYA PENINGKATAN DALAM PENEGAKAN HUKUM/ AGAR MEMBERIKAN EFEK JERA YANG LEBIH BESAR KEPADA PELAKU KEJAHATAN SIBER// PEMERINTAH DIHARAPKAN DAPAT BEKERJA SAMA DENGAN BERBAGAI PIHAK/ UNTUK MENINGKATKAN KEAMANAN DAN KUALITAS PERLINDUNGAN DATA PRIBADI DI INDONESIA// MASYARAKAT JUGA HARUS LEBIH BERHATI-HATI DALAM MEMBAGIKAN INFORMASI PRIBADI/ DAN MENINGKATKAN KESADARAN AKAN PENTINGNYA KEAMANAN DATA//
MAHASISWA UNIVERSITAS PERBANAS INSTITUTE JAKARTA/ FAKULTAS SISTEM DAN INFORMASI F-S-I/ JURUSAN SISTEM INFORMASI S-I/ SEMESTER EMPAT/ MAHNABYAN PRIYATAMA MENUTURKAN/ KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP KEAMANAN DATA YANG DIKELOLA PEMERINTAH SEMAKIN MENURUN// HAL TERSEBUT BERDAMPAK PADA PENGISIAN DATA DI MEDIA SOSIAL/ SEHINGGA BANYAK ORANG ENGGAN MENGISI INFORMASI PRIBADI MEREKA KARENA KHAWATIR AKAN KEAMANAN DATA TERSEBUT///
0 komentar:
Posting Komentar