Untuk Disiarkan : Jumat 10 Oktober 2014
Reporter : Rohima
Tidak lama lagi UIN Jakarta
akan menggelar pemilihan rektor baru untuk periode 2015-2019. Rencananya, pemilihan
rektor akan dilaksanakan pada tanggal 14 Oktober mendatang, bertempat di ruang Diorama.
Saat ini, pihak UIN Jakarta telah mengantongi tiga nama yang akan menjadi
kandidat dalam pemilihan rektor baru tersebut, mereka adalah mantan Dekan
Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), Amin Suma, lalu mantan Dekan Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Dede Rosyada, serta Wakil Rektor empat bidang
pengembangan kelembagaan UIN Jakarta, Jumhari.
Seiring dengan dipilihnya
rektor baru, beberapa mahasiswa UIN Jakarta memberikan pendapatnya mengenai
karakteristik yang diharapkan dimiliki oleh calon yang terpilih
nantinya.
Menurut mahasiswa FSH jurusan
Hukum Keluarga semester lima, Nur Hafifah, rektor baru UIN
Jakarta haruslah orang yang amanah. Bisa memberikan kesejahteraan untuk
mahasiswa, membawa UIN menjadi
kampus yang lebih maju dan lebih dikenal lagi. Selain itu, Fifah juga berharap kalau nantinya rektor yang terpilih
diharapkan bisa membenahi sistem, dan kurikulum yang ada di UIN.
Sedangkan menurut mahasiswa
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM),
jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) semester lima, Ratih Pratiwi, rektor mendatang itu harus
mengerti, dan menjadi tempat
aspirasi
mahasiswa dan dosen. Ratih sendiri tidak mempermasalahkan mengenai laki-laki
atau perempuan yang akan menjadi rektor, yang terpenting memiliki nama baik dan
track record yang bagus dalam
segala bidang.
Mengenai pemilihan, rektor baru akan dipilih secara tertutup oleh 95 anggota
senat UIN Jakarta, yang terdiri dari 64 guru besar, 25 perwakilan dosen, serta
enam penjabat kampus lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar