Untuk
disiarkan : Rabu 22 Oktober 2014
Reporter :
Aldinah Rosmi
Himpunan
Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Politik UIN Jakarta bekerja sama dengan Jaringan
Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR), kemarin pagi menggelar acara seminar
dan diskusi publik. Acara yang belangsung di aula
lantai satu gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) itu,
mengangkat tema “Pilkada Langsung: Mengawal Suara Rakyat dan Menguatkan
Demokrasi di Indonesia”. Diskusi yang minim peserta mahasiswi tersebut,
mengundang pembicara yaitu, M. Afifudin selaku Koordinator Nasional JPPR, Andar
Nubowo (Diektur Lembaga Indo Strategi), Iding Rasyidin Hasan (Deputi Direktur
The Political Literacy), Pramono Tanthowi (Ketua PANWASLU Provinsi Banten),
serta Ala’i Najib (anggota Lakpesdam NU).
Ketua
HMJ Ilmu Politik, Ahmad Nur Kholis, mengatakan,
tujuan diadakannya seminar dan diskusi dengan tema pemilihan kepala daerah (Pilkada)
langsung, yakni karena berkaitan dengan disiplin ilmu sosial dan politik,
yang memang dipelajari oleh mahasiswa jurusan ilmu politik. Ahmad
menambahkan, hal yang mendasar lainnya adalah masalah ketertarikan mahasiswa
dengan diskusi yang kini semakin berkurang, padahal mahasiswa sudah sepatutnya
ikut serta dalam perubahan bangsa yang lebih baik.
Dalam
seminar dan diskusi tersebut, masing-masing pembicara memaparkan materi serta
mengutarakan argumennya masing-masing terkait polemik Pilkada
langsung. Salah satu pembicara, M. Afifudin (Koordinator Nasional JPPR)
menyampaikan, kalangan akademisi harus melakukan berbagai cara terhadap
tekanan-tekanan mengenai Pilkada yang
dilakukan secara tidak langsung, salah satunya dengan melakukan aksi turun ke
jalan. Disamping itu, M. Afifudin mengatakan bahwa bagaimanapun Pilkada
harus dilaksanakan secara langsung mengingat negara kita adalah negara
demokrasi.
0 komentar:
Posting Komentar