Untuk Disiarkan : Selasa 8 Desember 2015
Reporter : Nabila Puspa Asriyani
Demi menjaga
mutu perkuliahan sekaligus mutu lulusannya, setiap program studi harus
menjalani penilaian melalui proses akreditasi. Fasilitas kampus pun menjadi
nilai tersendiri, untuk memenuhi standar akreditasi. Fakultas Dakwah dan Ilmu
Komunikasi (FDIKOM) mengubah ruang “kreatif” mahasiswa yang biasa disebut basement, menjadi Laboratorium
penelitian Dosen. Pembangunan yang sudah berlangsung satu bulan lalu, menuai
protes mahasiswa FDIKOM. Pasalnya, ruang “kreatif” mahasiswa ini digunakan untuk
membaca, mengerjakan tugas, bahkan hanya untuk sekadar nongkrong yang
mengakibatkan sampah berserakan. Tembok pun menjadi saksi bisu kemarahan mahasiswa
FDIKOM, berbagai tulisan yang sifatnya negatif ini tersiarkan begitu saja.
Dekan FDIKOM,
Drs.Arief Subhan, MA mengatakan, selain mahasiswa, dosen juga harus
difasilitasi salah satunya dengan pembangunan Lab ini. Basement dialih fungsikan menjadi Lab Penelitian Dosen, dikarenakan
tidak ada lagi lahan. Jika di kelas, kegiatan penelitian tidak memungkinkan,
mengingat mahasiswa FDIKOM setiap tahunnya bertambah.
Mahasiswa
FDIKOM, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengaku senang dengan pembangunan
Lab ini. Basment FDIKOM sudah
terkenal dengan banyaknya sampah dan puntung rokok. Pembangunan Lab baru bisa
membuat wajah baru dari gedung FDIKOM.
Mahasiswa FDIKOM
lainnya, Muhammad Rido mengatakan, kantin dan tempat foto kopi sudah
dihilangkan untuk pembangunan Lab Penelitian Dosen. Mengapa ruang “kreatif”
mahasiswa dihilangkan juga?
0 komentar:
Posting Komentar