UNTUK DISIARKAN : KAMIS 5
DESEMBER 2019
REPORTER : ANISA KHAIRANI
DALAM RANGKA MENGHADAPI ERA REVOLUSI
INDUSTRI 4.0/
LEMBAGA DAKWAH KAMPUS SYAHID FAKULTAS DAKWAH ILMU KOMUNIKASI L-D-K-S F-D-I-KOM/ MENGGELAR KAJIAN
NUANSA MUSLIM MILENIAL "CHECKUP"// DENGAN TEMA/ “MUSLIM MILENIAL DAN TANTANGAN REVOLUSI
4.0”// BERTEMPAT DI RUANG 5.15/ GEDUNG FAKULTAS ILMU
DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI F-D-I-KOM/
PADA
RABU 4 DESEMBER KEMARIN//
USTADZ IRFAN ABUBAKAR, M. A., MENGATAKAN/
ERA REVOLUSI 4.0 BUKAN ISTILAH YANG DIKEMUKAKAN OLEH MASYARAKAT ISLAM// NAMUN/ DATANG DARI EROPA YANG
MEMILIKI SEJARAH REVOLUSI INDUSTRI DIMANA MESIN ALAT PRODUKSI DIGUNAKAN UNTUK
MEMPERMUDAH MANUSIA// DAN REVOLUSI
SAAT INI MERUPAKAN
TAHAPAN YANG KEEMPAT/ BAHKAN
ADA YANG MENGATAKAN JEPANG
SUDAH MENGALAMI REVOLUSI 5.0// DIRINYA
MENAMBAHKAN/ SECARA HISTORIS/ INDONESIA MENGALAMI
MASA REVOLUSI YANG DIPADATKAN DALAM SATU WAKTU/ TIDAK SEPERTI NEGARA EROPA YANG BUTUH
BERPULUH-PULUH TAHUN MENGALAMI REVOLUSI//
REVOLUSI 4.0 DITANDAI DENGAN TIDAK ADANYA KESENJANGAN DALAM MEMPEROLEH
INFORMASI/
DAN BISA IKUT SECARA "EQUAL"
BERINTERAKSI DI DUNIA DIGITAL// NAMUN/ DENGAN MUDAH PORNOGRAFI/ FAKE NEWS DAN HOAX MENYEBAR MELALUI MEDIA SOSIAL// OLEH SEBAB ITU/ SIKAP GENERASI MUSLIM
MILENIAL DALAM MENGHADAPI REVOLUSI 4.0 HARUS MENDALAMI ILMU AGAMA DENGAN
SUNGGUH-SUNGGUH/
MEMILIKI PRINSIP BUKTIKAN DENGAN DATA DAN ANALISIS DALAM MENERIMA INFORMASI//
KOORDINATOR SYIAR DAN KEILMUAN L-D-K-S F-D-I-KOM/ HANA NINDYA QUROTA'AYUN MENGATAKAN/ ACARA TERSEBUT ADA KARENA DAKWAH/ DAN MENGAJAK CIVITAS
AKADEMIKA F-D-I-KOM AGAR LEBIH MENGENAL ISLAM// DIRINYA BERHARAP/ DENGAN ADANYA ACARA TERSEBUT CIVITAS
AKADEMIKA F-D-I-KOM
BISA MENJADI LEBIH BAIK/
DAN MEMILIKI BEKAL ILMU UNTUK
DITERAPKAN KE MASYARAKAT///
0 komentar:
Posting Komentar