DISIARKAN UNTUK: RABU 27 MARET 2024
REPORTER: EDITH INDAH LESTARI
RIBUAN MAHASISWA DI 33 UNIVERSITAS/ MENJADI KORBAN TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG T-P-P-O DI JERMAN/ SEBAGAI TUJUAN PELAKSANAAN K-K-N// HAL TERSEBUT MENUNJUKKAN/ KEMENTERIAN PENDIDIKAN/ KEBUDAYAAN/ RISET/ DAN TEKNOLOGI -KEMENDIKBUDRISTEK- TIDAK MEMILIKI MEKANISME PENGAWASAN KETAT TERHADAP PROGRAM MAGANG KAMPUS MERDEKA//
MAHASISWA FAKULTAS DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI F-D-I-KOM/ JURUSAN KOMUNIKASI PENYIARAN ISLAM K-P-I/ SEMESTER ENAM/ RAMZY JANUARDINUR MENJELASKAN/ UNTUK MENANGGULANGI KONFLIK TERSEBUT/ MAKA MEMBUTUHKAN PERAN PEMERINTAH UNTUK TERHUBUNG LANGSUNG DENGAN MAHASISWA// TUJUANNYA/ UNTUK MENGAWASI DAN MENUNTASKAN PERMASALAHAN TERSEBUT// SEHINGGA/ K-K-N BERJALAN DENGAN AMAN DAN SISTEMATIS// DIRINYA MENAMBAHKAN/ PIHAK KAMPUS HARUS LEBIH INSENTIF DAN SELEKTIF DALAM MEMILIH LEMBAGA YANG MENAUNGI K-K-N//
MAHASISWA FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN F-I-T-K/ JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB P-B-A/ SEMESTER ENAM/ NAHDAH NABILAH SYAHAL MENJELASKAN/ KEJADIAN TERSEBUT HARUS MENJADI EVALUASI KEDEPANNYA// KEMUDIAN/ PIHAK KAMPUS HENDAKNYA MEMBERIKAN PENGAWASAN PENUH/ GUNA MEMASTIKAN TERJAMINNYA LEMBAGA ATAU PIHAK YANG BERSANGKUTAN DI KEMENTERIAN LUAR NEGERI -KEMENLU-// KERJASAMA YANG DISEPAKATI/ HARUS MELALUI PROSEDUR YANG TEPAT DAN TERJAMIN///
0 komentar:
Posting Komentar