Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Rabu, 01 Juli 2015

Pernyataan Mahasiswa Soal GOJEK



Untuk Disiarkan          : Kamis 2 Juli 2015
Reporter                      : Lailaturahmah

GOJEK, alat transportasi ojek cepat dan murah dengan seragam serba hijau ini, semakin marak di Jakarta. Namun, angkutan yang berbasis online ini, dianggap transportasi liar dan tidak berizin oleh Organisasi Angkutan Daerah (Organda) DKI Jakarta. Terkait hal tersebut, bagaimana mahasiswa menyikapinya?

Berikut tanggapan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), Konsentrasi Jurnalistik semester dua, Sinaida Fahima, yang mengatakan, tidak setuju dengan tanggapan Organda, karena selayaknya masyarakat mengikuti zaman yang semakin canggih. Sinaida mengaku kasihan dengan para pengojek, yang hanya menunggu pelanggan berjam-jam. Sedangkan dengan jasa aplikasi online yang dimiliki GOJEK dan sistem yang jelas, para pengojek tidak perlu menunggu pelanggan yang sulit mencari kendaraan umum, dan tidak mungkin tertipu. Sinaida merasa, GOJEK sangat bermanfaat bagi mahasiswa, khususnya mahasiswa UIN Jakarta, dalam menghadapi kemacetan di Jakarta.

Adapula tanggapan mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Jurusan Ilmu Keperawatan semester empat, Mutoh, yang mengatakan, transportasi GOJEK dapat membantunya berangkat ke kampus ketika pagi hari. Selain murah dan cepat, GOJEK juga dapat melintasi padatnya jalanan Jakarta. Berbeda dengan Angkot, yang tidak dapat menerobos jalanan, sehingga membutuhkan waktu lebih lama. Mutoh berharap, transportasi GOJEK dapat dilestarikan oleh pemerintah Jakarta.

2 komentar:

  1. Jakarta, Aktual.com — Alasan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan faktor ekonomi yang membuatnya mendukung gojek menuai kritik. Indonesian Traffic Wacth (ITW) melalui Ketuanya Edison Siahaan menilai tidak ada alasan yang dapat dibenarkan jika melanggar Undang-Undang.

    “Sebagai negara hukum maka seluruh aktivitas harus memiliki landasan hukum. Jadi apapun alasannya tidak dibenarkan melanggar hukum meskipun dengan alasan dijadikan sebagai solusi ,” kata Edison kepada Aktual.com, Jumat (6/8).

    Ahok Setuju Soal Gojek, ITW: Itu Contoh Buruk Pemimpin

    BalasHapus
  2. Terima kasih atas tanggapan anda Fari. Kunjungi terus blog kami untuk mengetahui info terbaru seputar kampus.

    BalasHapus