Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Rabu, 01 Juli 2015

Pesan Mahasiswa Untuk Para Polisi Dalam Rangka Hari Bhayangkara



Untuk Disiarkan          : Kamis 2 Juli 2015
Reporter                      : Lailaturahmah

Hari Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli kemarin, meninggalkan beberapa rasa haru di kalangan para polisi Indonesia maupun mayarakat biasa. Genap 69 tahun, kepolisian Republik Indonesia melindungi negara, dan mengayomi warga sipil. Namun, banyak konflik internal maupun eksternal yang terjadi di kalangan polisi ataupun dengan instansi lain. Begitu pula dengan adanya warga sipil yang menjadi korban kekerasan oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang mengatasnamakan kepolisian. Bahkan, tidak sedikit polisi yang menjadi korban kekerasan hingga kematian. Terkait hal ini, apakah kepolisian sudah dapat dikatakan sebagai pelindung masyarakat?

Berikut tanggapan salah satu mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Jurusan Sistem Informasi semester empat, Nia, mengaku, polisi Indonesia masih kurang dalam hal penertiban lalu lintas, dan kurang memperhatikan lampu lalu lintas, karena terkadang ada yang melanggar tetapi didiamkan saja. Nia berharap, di hari Bhayangkara ini, para polisi dapat lebih berperan dalam tugasnya, misalnya lebih tegas lagi untuk menegakkan ketertiban lalu lintas. Nia juga berharap, dalam beberapa bulan sekali, hendaknya diadakan seminar untuk membahas rambu-rambu lalu lintas, agar masyarakat Indonesia mengetahui artinya.

Adapula tanggapan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), Konsentrasi Jurnalistik semester dua, Fika Fensa, mengatakan, sejauh ini, para polisi sudah bekerja dengan baik. Tetapi, di beberapa daerah masih ada polisi yang lebih mengutamakan kebutuhan material dibandingkan tanggung jawab dan kedisiplinan. Fika berharap, para polisi lebih dapat bekerjasama dengan masyarakat serta pemerintah, untuk membangun Indonesia yang aman dan sejahtera.

0 komentar:

Posting Komentar