UNTUK DISIARKAN :
KAMIS 22 NOVEMBER 2018
REPORTER : THALITA ZADA AFFANDI
PAUS SPERMA SEPANJANG SEMBILAN SETENGAH METER/ DITEMUKAN TERDAMPAR
DI PERAIRAN DESA KAPOTA/ KECAMATAN WANGI SELATAN –WANGSEL-/ KABUPATEN WAKATOBI/
SULAWESI TENGGARA/ SENIN KEMARIN// SAAT DITEMUKAN/ PAUS ITU SUDAH MATI DAN
MEMBUSUK/ SEORANG PETUGAS YAYASAN WAKATOBI MENDUGA/ PAUS TERSEBUT MATI BEBERAPA
HARI LALU// KISAH MATINYA PAUS SPERMA DENGAN ANEKA PLASTIK DI PERUTNYA/ MENJADI
TAMPARAN KERAS / BAGI MASYARAKAT UNTUK BIJAK/ DALAM MENGGUNAKAN PLASTIK SEKALI
PAKAI/ SETIDAKNYA BEREMPATI DENGAN KEHIDUPAN LAUT//
DILANSIR DARI KOMPAS DOT COM/
SAAT DITEMUKAN/ PAUS ITU SUDAH MATI DAN MEMBUSUK// PETUGAS YAYASAN WAKATOBI SALEH
HASAN MENDUGA/ PAUS TERSEBUT MATI BEBERAPA HARI LALU/ DENGAN KONDISI HANCUR// SALEH
MENGATAKAN,/ DI DALAM PERUT PAUS DITEMUKAN/ BERBAGAI SAMPAH PLASTIK/ MULAI DARI
BOTOL/ PENUTUP GALON/ SANDAL/ BOTOL PARFUM/ BUNGKUS MIE INSTAN/ GELAS MINUMAN/
TALI PLASTIK/ HINGGA KARUNG PLASTIK//
MENURUT SALEH/ DITEMUKANNYA PAUS DAN SAMPAH PLASTIK DI DALAM PERUT/ SECARA
ILMIAH DAPAT MENJELASKAN TERJADINYA DISORIENTASI NAVIGASI PAUS/ DIMANA PAUS
TIDAK MAMPU MEMBEDAKAN / MAKANAN DAN NON MAKANAN/ ATAU HABITATNYA SUDAH
TERCEMAR SAMPAH//
DIVISI ADVOKASI LINGKUNGAN/ KELOMPOK MAHASISWA PECINTA LINGKUNGAN
HIDUP DAN KEMANUSIAAN/ KEMBARA INSANI IBNU BATUTTAH K-M-P-L-H-K –RANITA- UIN
JAKARTA/ IRFAN GHAZY MENJELASKAN/ PAUS SPERMA MERUPAKAN SALAH SATU/ DARI BANYAK
MAKHLUK HIDUP YANG MENDAPATKAN DAMPAK KERUSAKAN/ DARI LINGKUNGAN/ KHUSUSNYA
SAMPAH// MENURUT IRFAN/ SECARA UMUM PAUS TIDAK BISA MEMILAH PLANKTON/ YANG
MASUK BERSAMAAN DENGAN SAMPAH// FAKTA DI LAPANGAN/ JUGA MEMBUKTIKAN / BAHWA INDONESIA
SEBAGAI PRODUSEN SAMPAH DAN MIKROPLASTIK / YANG BANYAK DI LAUT// IRFAN
MENAMBAHKAN/ SEBAIKNYA PRODUSEN PRODUK LIMBAH PLASTIK/ BISA MENARIK KEMBALI
LIMBAH PLASTIK/ HASIL KONSUMSI DARI KONSUMEN MEREKA/ DAN NELAYAN BISA TURUT
SERTA DALAM MEMBANTU UNTUK MENGUMPULKAN SAMPAH DI LAUT///
0 komentar:
Posting Komentar