Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Senin, 21 September 2015

FU Akan Mengadakan International Peace Symposium

Untuk Disiarkan          : Selasa, 22 September 2015
Reporter                      : Nabila Puspa Asriyani

Ada berbagai cara untuk menyelamatkan dunia dari kehancuran, yaitu manusia harus menyebarkan cinta, kasih sayang dan rasa kebersamaan. Terlepas dari keyakinan dan agama, manusia harus bekerja bergandengan tangan, untuk menciptakan perdamaian di dalam masyarakat sehingga bisa hidup dalam harmoni. Atas dasar itu, Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakulas Ushuludin (FU), akan mengadakan seminar International Peace Symposium dengan tema Implementation and Tolerance For Humanity and Harmony, pada 30 September mendatang. Acara ini akan berlangsung di Auditorium Utama Harun Nasution pukul delapan hingga satu siang. Simposium perdamaian ini nantinya akan dihadiri oleh tamu-tamu terhormat dari berbagai latar belakang agama dan keyakinan, seperti Dr.sir Iftikhar Ayaz, KBE, OBE (Inggris), Mln. Abdul Basit SY, Zuhairi Misrawi, Prof.Dr.Romo Frans Magnez, Ahmad Najib Burhani. Acara yang bekerjasama dengan Jemaat Ahmadiyah ini diperkirakan dihadiri oleh lebih dari 1000 peserta.

Promotor Acara, Muhammad Munim, mengatakan, dirinya menyelenggarakan acara semacam ini sebagai salah satu upaya untuk mempromosikan cinta dan perdamaian ke dunia. Jangan berperang atas nama agama, karena perdamaian harus dijaga sebagaimana semua manusia senang berada di negara damai.

Humas acara symposium, Sofwatullah Ummah, mengatakan, acara symposium ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan di UIN Jakarta. Sofwa menambahkan, untuk menjaga perdamaian, setiap orang harus memiliki pemahaman yang lebih baik tentang hak asasi manusia, dan semua itu akan dibahas di symposium ini.

0 komentar:

Posting Komentar