Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Selasa, 22 September 2015

Tugas dari Dosen, Anugerah atau Musibah?



Untuk Disiarkan          : Rabu 23 September 2015
Reporter                      : Lailaturahmah

Ketika mendengar tugas dari dosen, terkadang para mahasiswa merasa malas. Ada yang menganggapnya sebagai musibah, adapula yang menganggapnya sebagai anugerah. Kemarin, Bidang Kemahasiswaan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM), menjawab semua itu dalam acara workshop pengembangan diri mahasiswa dengan tema “Sukses dalam Dunia Akademik dan Karir dengan Kepribadian Positif dan Akhlak Islam”. Acara yang berlangsung di teater Dr. Aqib Suminto lantai dua ini, melatih mahasiswa untuk berpikir positif dalam segala hal.

Penulis buku Man Jadda Wajada, Akbar Zainudin, M.M., menjelaskan, orang yang menganggap tugas dari dosen itu musibah, maka akan kehilangan kesempatan untuk mengelola tantangan yang harus dihadapi. Akbar menambahkan, jika memandang segala sesuatu dengan hal positif, maka segalanya akan terlihat baik.

Mahasiswa FDIKOM, Konsentrasi Jurnalistik semester tiga, Nadia, memandang bahwa tugas dari dosen sebagai musibah, karena mahasiswa zaman ini lebih menyukai sesuatu yang simple. Nadia mengaku, banyak manfaat yang bisa didapat saat mendapat tugas dari dosen, salah satunya beberapa unsur dari pelajaran masuk yang ke dalam otak.

Mahasiswa FDIKOM, konsentrasi Jurnalistik semester tiga, Nisa, menuturkan, tugas dari dosen dapat menjadi anugerah jika mahasiswa mengetahui apa materinya, dan dapat menjadi musibah jika mahasiswa tidak mengetahui apa materinya. Nisa juga merasakan manfaatnya, yaitu dapat melatih kemampuan sendiri dalam pembuatan makalah.

0 komentar:

Posting Komentar