UNTUK DISIARKAN : JUM’AT, 04 OKTOBER 2013
REPORTER : DEA ALVI SORAYA
TINDAKAN
KRIMINALISME SEPERTI PENIPUAN BUKANLAH TINDAKAN YANG ASING LAGI DIALAMI OLEH
MAHASISWA DAN MAHASISWI UIN JAKARTA/ NYATANYA/ MEREKA
MENGAKU KERAP KALI MENJADI KORBAN TINDAK PENIPUAN YANG BIASA TERJADI DI AREA
KAMPUS//
SALAH SATUNYA
RANITA/ MAHASISWI
FAKULTAS SYARIAH SEMESTER LIMA INI MENGAKU PERNAH MENJADI KORBAN PENIPUAN YANG
TERJADI KURANG LEBIH DUA MINGGU LALU/ MENURUT NITA/ AWALNYA SI PELAKU
MENGHUBUNGINYA LEWAT SMS DAN MENGAKU SEBAGAI BIBINYA/ SI
PELAKU PUN MEMINTA UANG SEBESAR LIMA RATUS RIBU KEPADA NITA DENGAN ALASAN UNTUK
BIAYA RUMAH SAKIT// NA’ASNYA/ NITA
MEMPERCAYAI TAKTIK SI PELAKU DAN MENTRANSFERKAN UANG ITU KE REKENING SI PELAKU/ NAMUN/
MENURUT NITA SAAT NITA MENTRANSFER UANG TERSEBUT/ DIA
MERASA SEPERTI TERHIPNOTIS SEHINGGA TAK MAMPU BERBUAT APA-APA//
BERBEDA LAGI
HALNYA DENGAN HERMAWAN/ MAHASISWA
JURUSAN TAFSIR HADITS INI BUKAN HANYA MENGALAMI TINDAKAN PENIPUAN/ TAPI
JUGA MENGALAMI TINDAKAN PREMANISME OLEH SEKELOMPOK ORANG TAK DIKENAL YANG
TIBA-TIBA DATANG KE KOSTANNYA DI DAERAH SEMANGGI// AKIBATNYA/ BUKAN
HANYA HANDPHONE/ LAPTOP DAN UANG
SAJA YANG HILANG/ WAJAH HERMAWAN
PUN MEMAR DIPUKUL
PELAKU SAAT ITU///
0 komentar:
Posting Komentar