Untuk
Disiarkan : Rabu 3 September 2014
Reporter :
Aldinah Rosmi
Program
studi Tafsir Hadits Fakultas
Ushuluddin (FU) UIN Jakarta,
menggelar Studium General yang berlangsung kemarin di ruang teater Prof. Dr. A.
R. Partosentono lantai empat FU. Dalam studium general tersebut membahas tema
“Pandangan Muslim Terhadap Yahudi dalam Tafsir, Hadits, dan Literatur
Kontemporer”. Seminar yang diadakan oleh kepala jurusan Tafsir Hadits ini mengundang
beberapa pembicara yang berkompeten. Diantaranya adalah; Prof. Dr. Said Aqil
Husein Al Munawwar dan Prof. Dr. Kautsar Azhari Noer selaku Guru
Besar FU, Muhammad Ali Ph.D dan Rifqi Muhammad Fatkhi selaku Dosen FU.
Menurut
Kepala Jurusan Tafsir Hadits, Lili Umi Kaltsum, mengatakan,
tujuan diadakannya Stadium General
ini adalah untuk memberikan pengetahuan
kepada seluruh mahasiswa jurusan Tafsir Hadits terutama mahasiswa semester
akhir mengenai seluk beluk Yahudi dan bagaimana seorang muslim menyikapi orang
Yahudi. Salah satu narasumber, Rifqi Muhammad Fatkhi menjelaskan, umat Islam di
manapun khususnya di Indonesia sebagai mayoritas dapat menampilkan wajah Islam
yang ramah, toleran, pluralis, dan humanis dengan menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan. Bukan malah mencederai agama Islam dengan bertindak anarkis.
Adapun
tanggapan dari mahasiswi FU, jurusan Tafsir Hadits, semester akhir, Idatul
Husna mengatakan, studium general kali ini menarik,
hanya saja sedikit kecewa mengingat diskusi ini hanya sampai jam 12 padahal di
spanduk tertulis sampai jam empat sore. Husna menambahkan, dengan hadir di
diskusi ini, Husna jadi tahu tentang Yahudi lebih mendalam dan tidak lagi
memandang Yahudi sebagai bangsa yang dipikirkan sebelumnya, yakni Yahudi yang
dikenal serba tidak baik oleh orang Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar