Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Jumat, 25 Desember 2015

LPS Menjadi “Pahlawan” Perekonomian Indonesia



Untuk Disiarkan          : Senin 28 Desember 2015
Reporter                      : Nia Nadia

Lembaga Penjamin Simpan (LPS), merupakan salah satu lembaga negara yang tercetus setelah krisis moneter pada tahun 1998 silam. Saat itu tidak ada jaminan untuk uang masyarakat yang tersimpan di Bank, sehingga saat itu negara harus menutupinya terlebih dahulu. Dengan adanya LPS saat ini, membuat masyarakat serta negara merasa lebih tenang karena uang mereka sudah terjamin ada. Namun masyarakat awam belum mengetahui apa peranan dari LPS tersebut. Untuk itu, Rabu kemarin di Aula Madya lantai satu UIN Jakarta, LPS menggelar Focus Group Discussion. Acara tersebut menghadirkan para ahli dalam bidang ekonomi, staf LPS, serta aktivis yang mengamati pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Sekretaris LPS, Samsu Adi Nugroho menyampaikan, LPS saat ini sudah mengambil perannya dalam menjamin simpanan masyarakat yang ada di Bank. Selain itu juga, turut aktif dalam memelihara stabilitas sistem perbankan sesuai dengan kewenangannya. Untuk itu, LPS merupakan lembaga yang cukup penting dalam hal menstabiliasasi perekonomian di Indonesia.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UIN Jakarta, Muhammad Arief Mufraini mengatakan, saat ini tidak hanya mahasiswa ekonomi yang memperhatikan dan mengamati perekonomian di Indonesia. Tetapi, dari berbagai kalangan mahasiswa harus serta mengamati pertumbuhan ekonomi, terlebih UIN Jakarta sendiri menganut sistem syariah yang mulai berkembang di Indonesia. Untuk itu, Arief berharap agar masyarakat khususnya mahasiswa bisa berperan aktif untuk membantu menstabilkan perekonomian di Indonesia.

0 komentar:

Posting Komentar