UNTUK DISIARKAN : SELASA 24
SEPTEMBER 2019
REPORTER : HALIMATUSYA'DIYYAH
HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN H-M-J/
PENDIDIKAN BAHASA ARAB P-B-A/ MENGADAKAN SEMINAR NASIONAL DI AUDITORIUM HARUN NASUTION// DENGAN
MENGUSUNG TEMA/ “MENEGUHKAN PERAN STRATEGIS SANTRI DALAM MENGEMBANGKAN BAHASA ARAB
DI ERA MILENIAL UNTUK INDONESIA BERKEMAJUAN”// ACARA TERSEBUT DIADAKAN PADA
SENIN 23 SEPTEMBER KEMARIN/ DIMULAI DARI PUKUL 10.00 HINGGA SELESAI// YANG DIHADIRI OLEH/
REKTOR UIN JAKARTA PROF. AMANY LUBIS/ PROF. DAYAT HIDAYAT/ CENDEKIAWAN MUSLIM
DR. HABIB ALI HASAN BAHAR/ DAN PEMBINA AIS NUSANTARA YAITU ROMZI AHMAD//
REKTOR UIN JAKARTA/ AMANY LUBIS MENGATAKAN/
SETIDAKNYA TERDAPAT 33.000 PESANTREN YANG SUDAH BERDIRI DI INDONESIA/ YANG TENTU MENGAJARKAN SANTRINYA UNTUK BERPEGANG TEGUH KEPADA
NILAI-NILAI KEISLAMAN YANG DIJAGA LELUHUR SEJAK DAHULU//
INDONESIA DIKENAL DENGAN MASYARAKAT YANG RAMAH KARENA/
DARI PENYEBARAN AGAMA KHUSUSNYA ISLAM DIMULAI DENGAN CARA MENGEDEPANKAN
KELEMBUTAN/ TIDAK BERSIFAT MEMAKSA/ DAN SELALU
MELAKUKAN MODERNISASI TANPA MENGHILANGKAN NILAI-NILAI RELIGIUS// DIRINYA MENAMBAHKAN/ SEORANG SANTRI HARUS MENYATUKAN LANGKAH UNTUK
SELALU AKTIF DALAM MEMPERKENALKAN SENI DAN BUDAYA KE SELURUH DUNIA/
DEMI MENCIPTAKAN PERADABAN ISLAM YANG INTELEKTUAL//
GURU BESAR UIN JAKARTA/ DAYAT
HIDAYAT MENUTURKAN/ PESANTREN SEBAGAI WADAH SANTRI UNTUK MENGEMBANGKAN AQIDAH
YANG MODERAT/ DAN NANTINYA MELEKAT DI MASYARAKAT// PESANTREN DI ERA TEKNOLOGI DAN INFORMASI/
MENJALANKAN VISI DAN MISI SEBAGAI LEMBAGA PENCETAK KADER ULAMA YANG TAFAQQUH
FID-DIN/ DAN PENGEMBANG KEILMUAN ISLAM DALAM RANGKA PEMBENTUKAN MASYARAKAT
MUSLIM YANG MEMILIKI INTEGRITAS SOSIAL// DAYAT MENJELASKAN/ PROGRAM PENDIDIKAN
AGAMA FORMAL DAN NON FORMAL/ PERLU DI UJI COBAKAN TERLEBIH DAHULU MELALUI
PROGRAM PENDIDIKAN TERKAIT/ AGAR MENCETAK SANTRI YANG CENDEKIAWAN///
0 komentar:
Posting Komentar