UNTUK DISIARKAN : MINGGU 04 OKTOBER 2020
REPORTER :
RIZKA AMELIA
FAKULTAS DAKWAH
DAN ILMU KOMUNIKASI F-D-I-KOM –UIN- JAKARTA/
KEMBALI MENGADAKAN WEBINAR DISKUSI DOSEN SERI KESEMBILAN PADA KAMIS KEMARIN// DENGAN TEMA/ RADIKALISME AGAMA-AGAMA DAN MASA DEPAN
PEMBERANTASANNYA DI INDONESIA// TEMA TERSEBUT JUGA UNTUK
MEMPERINGATI HARI KESAKTIAN PANCASILA DENGAN MEMERANGI RADIKALISME//
RADIKALISME YANG IDENTIK DENGAN ISLAM MENJADI POIN PENTING TEMA PEMBAHASAN/
UNTUK MELURUSKAN PANDANGAN MASYARAKAT TENTANG HAKIKAT ISLAM ITU SENDIRI//
SELAKU
PEMBICARA PERTAMA/ DOSEN F-D-I-KOM/
SYAMSUL YAKIN MENGATAKAN/ TIPE-TIPE
AKSI RADIKAL YAITU KEKERASAN
SISTEMIK YANG PERMANEN/ KEKERASAN AKTUAL YANG SANGAT RESPONSIF/ DAN
KEKERASAN SIMBOLIK YANG DIEKSPRESIKAN MELALUI TULISAN/
PERKATAAN/ DAN BUAH PIKIR// DIINYA
MENUTURKAN/ BANYAK AYAT
AL-QURAN YANG DISALAH PAHAMI OLEH KAUM RADIKAL SEHINGGA/
MENJADI JUSTIFIKASI PERBUATANNYA//
SELAKU PEMBICARA
KEDUA/ DOSEN F-D-I-KOM/
HUDRI MENGATAKAN/ BENTUK RADIKALISME ADALAH PEMIKIRAN YANG INGIN PERUBAHAN CEPAT// SETELAH
KEJADIAN 11 SEPTEMBER DI AMERIKA/ RADIKAL SELALU IDENTIK DENGAN NEGATIF// SAAT ITU/ RADIKAL TIDAK TERKAIT DENGAN KEKERASAN/ MELAINKAN PROSES SOSIALISASI YANG MENGARAH DENGAN MENGGUNAKAN KEKERASAN/ JUGA DIARTIKAN SEBAGAI PERILAKU KOLEKTIF//
SELAKU
PEMBICARA KETIGA/ DOSEN F-D-I-KOM/ MUHAMMAD YAKUB MENGATAKAN/ SECARA PERILAKU/
KEKERASAN DALAM ISLAM AWALNYA BERAKITAN DENGAN POLITIK/
BARU SETELAHNYA BERDAMPAK PADA AGAMA SECARA SIMBOLIK// PENGUSUNG
KHILAFAH MENGATAKAN BAHWA SATU KOMANDO AKAN MENYELAMATKAN SELURUH SISTEM DI
DALAM ISLAM/ NAMUN TIDAK ADA HUKUM DALAM ISLAM YANG MEMERINTAHKAN UNTUK MEMILIH
SATU SISTEM KENEGARAAN// MENURUTNTA/ KEKERASAN BUKAN
TIPE AGAMA/ PERAN AGAMA SELALU BERKOMITMEN MENDOKTRIN KESELAMATAN DAN
KESEJAHTERAAN UMATNYA//
SELAKU
PEMBICARA TERAKHIR/ DOSEN F-D-I-KOM/ TASMAN MENUTURKAN/ MENURUT HASIL SURVEI INDONESIA SUDAH CUKUP MODERAT// NAMUN/ MASYARAKAT TETAP PERLU WASPADA KARENA PAHAM RADIKAL DAPAT DISALURKAN
MELALUI AGEN SOSIALISASI// ISLAMISME YANG
SEMAKIN DEKAT DAPAT MENJADI RADIKAL/
EKSTRIMIS BAHKAN TERORIS///
0 komentar:
Posting Komentar