Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Rabu, 08 Oktober 2014

KTM Hilang? Ini Solusinya

Untuk Disiarkan                      :           Kamis 9 Oktober 2014
Reporter                                  :           Dimas Bagus Laksono

Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) tentunya sangat bermanfaat dan membantu berbagai kegiatan mahasiswa di kampus. Sewajarnya KTM sama seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), hanya saja KTM hanya bisa dimiliki oleh seorang mahasiswa yang sedang menempuh jalur pendidikan di sebuah institusi perguruan tinggi. Menjadi problem besar apabila tanda legalitas mahasiswa di kampus bermasalah disebabkan KTM yang dimilikinya rusak apalagi sampai hilang. Tentunya hal ini bisa menghambat produktivitas mahasiswa tersebut selama di kampus. Di UIN Jakarta sendiri KTM biasanya digunakan mahasiswa untuk meminjam buku di Perpustakaan Utama, ataupun digunakan untuk berbagai keperluan akademik lainnya.

Menjawab permasalahan tersebut, Afif Ahmad Faisal,ST selaku Staff Subag Administrasi Akademik UIN Jakarta, menjelaskan, bagi mahasiswa yang memiliki masalah dengan KTM, bisa langsung datang dan menghubungi bagian Pusat Administrasi Terpadu UIN Jakarta. Afifi juga menambahkan,bagi yang KTM-nya hilang atau rusak, bisa mengurus untuk perbaikan atau pembuatan KTM baru. Mahasiswa hanya perlu datang, dan mengisi formulir pendaftaran pembuatan KTM baru dan membayar biaya administrasi sebesar Rp.20.000, setelah itu, tinggal menunggu proses pembuatannya selama kurang lebih 1 minggu.


Mahasiswa Jurusan Perbandingan Agama semester 3, Fahmi Mujjahid,  mengatakan, Fahmi baru mengetahui bisa membuat KTM baru jika KTM-nya hilang atau rusak. Fahmi juga menambahkan, KTM memang sangat penting dan membantu kegiatan mahasiswa di kampus. 

1 komentar: