Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Kamis, 22 Oktober 2015

Menanggulangi Narkoba, Indonesia Butuh Peran Penyuluh Agama


Untuk Disiarkan          : Jum’at 23 Oktober 2015
Reporter                      : Siti Aisyah

Dalam seminar nasional Program studi Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) yang berlangsung kemarin, ditegaskan bahwa Indonesia butuh peran penyuluh agama untuk mengasi bahaya narkoba. Peran mahasiswa lulusan spesialisasi penyuluhan sangat diperlukan untuk menanggulangi masalah narkoba yang ada di Indonesia. Mahasiswa sebagai calon penerus bangsa, khususnya spesialisasi penyuluhan diharapkan mampu memberi penyuluhan untuk menekan angka korban penyalahgunaan Narkoba.

Salah satu pembicara dari Kementrian Sosial, Drs. Waskito Budi Kusumo, M.Si. mengatakan, Indonesia saat ini sudah memasuki kategori Darurat narkoba, sebanyak 2,2 juta jiwa menjadi pengguna narkoba. Kondisi ini jelas membutuhkan kesadaran publik dan peran penyuluh, terutama dengan latarbelakang agama untuk mensosaialisasikan dan mencegah bertambahnya pengguna narkoba.

Rektor UIN Jakarta, Prof. Dr. Dede Rosyada, M.A mengatakan, dalam pembukaan acara, mahasiswa bidang penyuluhan diharapkan mampu mencegah serta membantu korban penyalahgunaan narkoba, dengan memperhatikan aspek psikis dan terpenting aspek rohaninya.

0 komentar:

Posting Komentar