Berita untuk disiarkan pada program NEWSTAINMENT, Senin-Jum'at pukul 09.00-10.00 WIB

Minggu, 31 Januari 2016

ISMPI Gelar Forum Diskusi



Untuk disiarkan          : Senin, 1 Februari 2016
Reporter                      : Tasya Khairally

Jumat lalu, Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian (ISMPI) menggelar Focus Group Discussion bertema “Refleksi Kinerja Satu Tahun Jokowo-JK dalam Kedaulatan Pangan”. Acara tersebut berlangsung di Gedung Aula Madya lantai dua UIN Jakarta. Diskusi yang menghadirkan perwakilan mahasiswa dari 33 Universitas ini, dimulai pada pukul sembilan pagi. Tidak hanya mahasiswa, diskusi yang telah berlangsung sejak Kamis lalu ini, juga menghadirkan anggota DPR RI, staf ahli bidang pertanian, Sekretaris Umum Serikat Pertanian Indonesia, redaksi tempo, dan Asosiasi Bang Beni.

Sekretaris Jenderal, mahasiswa Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Ananda Bahri mengatakan, acara ini bertujuan untuk melihat masa depan pertanian dari kaca mata mahasiswa Indonesia. Diskusi ini diharapkan menghasilkan rekomendasi, yang bisa disampaikan kepada pemerintah kementerian pertanian sendiri. Ananda berharap, teman-teman di ISMPI bisa lebih memberikan manfaat kepada petani dan masyarakat kecil, terutama yang termarginalkan. Petani adalah mata pencaharian yang cukup besar di Indonesia, karena sekitar 40 persen penduduk Indonesia berprofesi sebagai petani. Dengan ini, semoga anggota ISMPI tetap bisa melanjutkan estafet kepemimpinan organisasi, memberikan manfaat pada masyarakat sebesar-besarnya, dan tetap eksis di dunia kemahasiswaan. Selain itu, dapat membawa nama ISMPI terhadap hal-hal yang berkaitan dengan pertanian, dan  mampu mengkritisi serta memberi solusi terkait kebijakan pemerintah yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat.

Salah satu peserta forum diskusi, mahasiswi Universitas Pattimura, Ambon, Lia Simanjuntak mengatakan, ini adalah diskusi pertanian yang mengaitkan delegasi dari Sabang sampai Merauke. Berdasarkan diskusi ini, nanti ada hasil yang akan menjadi tolak ukur untuk melihat kondisi pemerintahan Jokowi-JK. Lia berharap, diskusi ini jangan hanya menjadi wacana, misalnya tentang kedaulatan pangan, membuat lumbung padi, atau pembukaan lahan padi.

0 komentar:

Posting Komentar