UNTUK DISIARKAN : RABU 21 OKTOBER 2020
REPORTER : FALAH ALIYA
MASA PANDEMI -COVID- 19 MEMBUAT VOLUME SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN SAMPAH TERPADU T-P-S-T BANTARGEBANG MENURUN/ BEGITU JUGA PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK// MENGUTIP DARI POSTINGAN INSTAGRAM NARASI DOT TV/ PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK DI INDONESIA MASIH MINIM/ HANYA SEPULUH PERSEN DARI ENAM KOMA DELAPAN JUTA TON SAMPAH PLASTIK SETIAP TAHUNNYA// JIKA KEADAAN TERSEBUT TERUS BERJALAN/ INDONESIA AKAN MENIMBUN SAMPAH SEBESAR TUJUH PULUH SATU KOMA TIGA JUTA TON PADA 2025//
ANGGOTA DIVISI LOGISTIK/ K-M-P-L-H-K RANITA -UIN- JAKARTA/ ADE HERINA MENILAI/ DI INDONESIA MASIH BANYAK TEMPAT PENGELOLAAN AKHIR T-P-A YANG SISTEMNYA OPEN DUMPING/ ATAU DIBUANG BEGITU SAJA YANG DAPAT MENYEBABKAN LONGSORAN SAMPAH DAN PENCEMARAN// MENURUTNYA/ METODE TERSEBUT DAPAT DIUBAH KE SANITARY LANDFILL/ YAITU SISTEM PEMUSNAHAN SAMPAH DENGAN CARA MEMBUANG/ MENUMPUK SAMPAH DI LOKASI CEKUNG/ MEMADATKANNYA/ DAN MENIMBUNNYA DENGAN TANAH// DIRINYA MENGIMBAU MASYARAKAT/ UNTUK MEMAKAI BENDA YANG BISA DIDAUR ULANG/ ATAU MENGGANTI BENDA YANG TAHAN LAMA PEMAKAIANNYA// KEMUDIAN/ BERHENTI MEMBUANG SAMPAH SEMBARANGAN/ TERUTAMA DI WILAYAH SUMBER AIR//
MAHASISWA FAKULTAS ILMU KESEHATAN -FIKES-/ JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT -KESMAS-/ SEMESTER LIMA/ AURA SALSABILA HUMAERAH BERPENDAPAT/ PENURUNAN VOLUME PEMBUANGAN SAMPAH MENURUNKAN VEKTOR PENYAKIT YANG TIMBUL SEPERTI LALAT DAN NYAMUK// DIRINYA MENEGASKAN/ PENGELOLAAN SAMPAH HARUS DIPERHATIKAN// SAMPAH MEDIS SEPERTI LIMBAH JARUM SUNTIK HARUS DITANGANI DENGAN BAIK SEBAB/ BERISIKO MENYEBARKAN VIRUS DAN PENYAKIT// SEMENTARA/ SAMPAH NON MEDIS JIKA TAK DITANGANI DENGAN BAIK DAPAT MEMICU GANGGUAN PERNAPASAN/ KULIT/ SERTA MENIMBULKAN LUKA JIKA ADA SAMPAH BELING// DIRINYA MENUTURKAN/ MASYARAKAT HARUS LEBIH AWARE TERKAIT PENGELOLAAN SAMPAH DAN RISIKONYA///
0 komentar:
Posting Komentar